Hukum Gas Ideal adalah perbandingan Tekanan, Volume, dan Suhu Gas berdasarkan jumlah baik dengan nilai mol atau kepadatan.
Ada dua formula dasar untuk UU Gas Ideal
P = Tekanan di Atmosfer
V = Volume dalam Liter
n = Mol Gas Hadir
R = Konstanta Hukum Gas Ideal
T = Suhu dalam Kelvin
M = Massa Molar Gas di Indonesia
d = Densitas Gas di
Jika kami diberi sampel 2,5 mol
P = ??? ATM
V = 5.0 L
n = 2,5 mol
R =
T = 30 C + 273 = 303 K
SAYA HARUS MEMBANTU INI.
SMARTERTEACHER
Kapan saya harus menggunakan hukum gas ideal dan bukan hukum gas gabungan?
Pertanyaan bagus! Mari kita lihat Hukum Gas Ideal dan Hukum Gas gabungan. Hukum Gas Ideal: PV = UU Gas Gabungan nRT: P_1 * V_1 / T_1 = P_2 * V_2 / T_2 Perbedaannya adalah keberadaan "n" jumlah mol gas, dalam UU Gas Ideal. Kedua hukum berurusan dengan tekanan, volume, dan suhu, tetapi hanya Hukum Gas yang ideal yang akan memungkinkan Anda untuk membuat prediksi ketika Anda memvariasikan jumlah gas. Jadi, jika Anda ditanya pertanyaan di mana gas ditambahkan atau dikurangi, sekarang saatnya untuk keluar dari UU Gas Ideal. Jika jumlah gas tetap konstan dan semua yang Anda lakukan adalah memvariasikan tekanan, suhu, a
Apa perbedaan antara hukum gas ideal dengan hukum gas gabungan?
Hukum gas gabungan menghubungkan variabel tekanan, suhu, dan volume sedangkan hukum gas ideal menghubungkan ketiga ini termasuk jumlah mol. Persamaan untuk hukum gas ideal adalah PV / T = kP mewakili tekanan, V mewakili volume, suhu T dalam kelvin k adalah konstan. Gas gas ideal = nRT Di mana P, V, T mewakili variabel yang sama seperti dalam hukum gas gabungan. Variabel baru, mewakili jumlah mol. R adalah konstanta gas universal yaitu 0,0821 (Liter x atmosfer / mol x Kelvin). Anda dapat menulis ulang persamaan sebagai PV / nT = R
Apa contoh dari masalah praktik hukum Avogadro?
Sebagai konsekuensi dari hukum Avogadro, gas yang berbeda dalam kondisi yang sama memiliki jumlah molekul yang sama dalam volume yang sama. Tapi, Anda tidak bisa melihat molekul. Jadi, bagaimana Anda bisa memastikan hukum? "Kesamaan" nomor partikel? Jawabannya adalah: melalui percobaan berdasarkan berat yang berbeda dari gas yang berbeda. Iya nih! sebenarnya udara dan gas-gas lain memiliki bobot, karena mereka terbuat dari partikel. Sejumlah molekul yang lebih berat memiliki berat yang lebih besar, sementara jumlah molekul yang lebih ringan memiliki bobot yang lebih rendah. Contoh I. Ke mana tujuan udara lembab?