Apa saja gejala disfungsi adrenal?

Apa saja gejala disfungsi adrenal?
Anonim

Menjawab:

Ada dua kemungkinan kasus untuk disfungsi adrenal. 1. Kelenjar adrenal menjadi terlalu aktif, dan 2. menjadi kurang aktif.

Penjelasan:

Penyakit Addison dan Insufisiensi Adrenal:

Membandingkan kedua hal tersebut, insufisiensi adrenal primer (penyakit Addison) ditandai oleh kurangnya produksi hormon kortisol (dan kadang-kadang aldosteron), sedangkan insufisiensi adrenal sekunder terjadi ketika kelenjar hipofisis gagal memproduksi cukup hormon (adrenokortikotropin atau ACTH) yang merangsang kelenjar adrenal untuk menghasilkan kortisol.

Mereka yang memiliki kekurangan adrenal primer juga dapat mengalami penggelapan kulit terutama pada bekas luka, selaput lendir (pipi bagian dalam), lipatan kulit atau titik-titik tekanan (siku, lutut, buku jari atau jari kaki).

Gejala yang memburuk secara tiba-tiba dan parah dapat menyebabkan insufisiensi adrenal akut (atau Addisonian atau krisis adrenal). Gejala-gejalanya meliputi nyeri penetrasi yang tiba-tiba di punggung bagian bawah, perut atau kaki, muntah dan diare parah, dehidrasi, tekanan darah rendah dan kehilangan kesadaran.

Sindrom Cushing (Adrenal Overproduction atau hypercortisolism)

  • Mengembangkan anggota badan yang sangat tipis, tubuh bagian atas yang gemuk, wajah berbentuk bulan bundar dan benjolan lemak yang meningkat di bagian belakang leher.

  • Gejala umum lainnya termasuk kelelahan parah, kelemahan otot, tekanan darah tinggi, gula darah tinggi, peningkatan rasa haus dan buang air kecil serta perubahan suasana hati seperti lekas marah, depresi, dan kecemasan.

  • Kulit juga bisa menjadi tipis dan rapuh, mudah memar, dan sembuh dengan buruk. Kelebihan kortisol menyebabkan tulang melemah, menyebabkan peningkatan risiko patah tulang.

  • Wanita dengan Cushing sering mengalami pertumbuhan rambut berlebih di wajah, leher, dada, perut dan paha dan mungkin memiliki periode menstruasi yang tidak teratur atau tidak ada, sementara pria dapat mengalami penurunan gairah dan kinerja seks.

Semoga ini membantu!:-)

Sumber: http://www.livestrong.com/article/71846-adrenal-dysfunction-symacter/