Mengapa kapas penting selama revolusi industri?

Mengapa kapas penting selama revolusi industri?
Anonim

Menjawab:

Kapas adalah tanaman serbaguna, dan lebih mudah diubah menjadi pakaian daripada wol atau linen; populasi yang meningkat dan kemakmuran Revolusi Industri sangat meningkatkan permintaan untuk itu.

Penjelasan:

Serat alami yang bertanggung jawab untuk pakaian termasuk kulit, wol, rami (linen) dan katun. Kapas adalah tanaman asli India dan Amerika Tengah, tetapi sulit dan mahal untuk dibudidayakan sampai kapas gin Eli Whitney (pada 1803) secara radikal mengurangi upaya yang diperlukan untuk memisahkan biji dari serat alami.

Linen dan wol juga memiliki kelebihan, tetapi linen tetap lebih mahal untuk diproses daripada kapas, sementara wol lebih sulit dibersihkan.

Sebelum awal abad ke-19, kapas merupakan barang impor yang mahal ke Eropa, tetapi kain ini nyaman dipakai di sebelah kulit Anda dan lebih mudah dibersihkan tanpa kehilangan tekstur atau warnanya. Juga lebih dingin untuk dipakai. Dengan penemuan Cotton Gin, ketersediaan kapas tiba-tiba meningkat pada saat populasi dan kemakmuran orang Eropa dan Amerika Utara mulai tumbuh.

Pabrik-pabrik tenun dan alat tenun bertenaga membuat linen dan wol lebih murah juga, tetapi keserbagunaan kapas dan banyaknya kegunaan industri untuknya telah membuat permintaan akan produk kapas meningkat pesat. Minyak biji kapas juga memiliki banyak aplikasi baru.

Seorang konsumen modern dapat memeriksa dan melihat aplikasi apa yang memiliki kapas dalam hidupnya sendiri, dibandingkan dengan wol atau linen. Pakaian dalam, t-shirt, dan kemeja - kaos kaki dan linen yang lebih murah, kain yang lebih keras untuk celana yang bisa dicuci dengan mesin, daripada dibersihkan secara kering. Kanvas, perban, buku dan kertas lebih cenderung mengandung lebih banyak kapas daripada kain lainnya, dan minyak kapas dapat ditemukan di banyak produk pembersih.