Ada tiga jenis otot.
Ada beberapa yang harus Anda pikirkan sebelum mereka akan bergerak. Ini disebut otot sukarela. Beberapa nama untuk ini adalah bisep (lengan atas), masseter (rahang) dan paha depan (kaki bagian atas).
Ada yang tidak harus Anda pikirkan dan ini disebut otot involunter. Ini ditemukan di semua organ berlubang.
Dan terakhir, ada yang hanya ditemukan di jantung dan ini disebut otot jantung.
Semua otot ini menggunakan model kontraksi filamen geser. Satu-satunya perbedaan adalah dalam cara otak dan sistem saraf berinteraksi.
Apa saja contoh-contoh sunat? + Contoh
Salah satu contoh circumlocution untuk kata bed misalnya adalah "struktur di kamar Anda yang Anda tidur." Circumlocution pada dasarnya adalah metode untuk menjelaskan definisi kata secara detail tanpa menggunakan kata itu. Ini dapat digunakan secara khusus jika Anda lupa satu kata dalam bahasa lain dan berusaha memberi tahu orang lain apa yang Anda maksud. Salah satu contoh sunat untuk kata SOCKS bisa berupa artikel pakaian yang Anda kenakan di kaki Anda dan di bawah sepatu Anda untuk menjaga kaki Anda hangat.
Mengapa kurangnya ATP dalam sel otot menyebabkan otot menjadi kaku daripada pincang segera setelah kematian?
Karena ATP diperlukan untuk memompa kembali kalsium dalam retikulum endoplasma (= retikulum sarkoplasma) sebelum sel-sel otot dapat bersantai. Tolong juga revisi pelajaran tentang geser teori kontraksi filamen. Ini memang sangat berlawanan dengan intuisi, karena ATP selalu dikaitkan dengan 'aksi'. Ini berbeda untuk otot, jadi mari kita lihat bagaimana otot bekerja. Impuls yang dikirim oleh motor neuron menyebabkan depolarisasi membran sel serat otot -> saluran kalsium dalam retikulum sarkoplasma terbuka -> kalsium mengalir ke sarkoplasma dari serat otot ion kalsium membantu dalam menghilangkan molekul troponi
Mengapa otot rangka disebut otot sukarela?
Otot rangka bersifat sukarela karena dapat dikendalikan oleh kehendak kita sendiri. Otot-otot sukarela adalah otot-otot yang dikendalikan oleh kehendak seseorang yaitu dikendalikan oleh otak individu. Orang tersebut dapat mengambil keputusan tentang pergerakan otot. Karenanya pergerakan otot rangka diputuskan oleh kehendak kita sendiri sehingga menjadi otot sukarela.