Menjawab:
William Taft
Penjelasan:
Sebenarnya, ini cerita yang cukup menyenangkan! Teddy Roosevelt (presiden dari 1901-1909) dan Willian Taft (incumbent, presiden dari 1909-1913) kami berteman baik sampai mereka berdua memutuskan untuk menjadi presiden pada tahun 1912.
Mereka saling menghina satu sama lain di panggung publik yang akhirnya menyakiti mereka berdua. Meskipun Roosevelt benar-benar memenangkan setiap negara bagian utama (kecuali Massachusetts), Taft memenangkan mayoritas kaukus yang mengirim delegasi ke konvensi Partai Republik. Taft terpilih di konvensi sebagai kandidat Partai Republik. Roosevelt memutuskan untuk menjalankan tiket partai Progresif. Mereka berdua akhirnya kalah dalam pemilihan presiden dari kandidat Demokrat, Woodrow Wilson.
Senat AS memiliki 100 anggota. Setelah pemilihan tertentu, ada 4 Demokrat lebih dari Partai Republik tanpa partai lain diwakili. Berapa banyak anggota dari setiap partai yang ada di Senat?
48 Partai Republik dan 52 Demokrat. Biarkan jumlah Partai Republik menjadi x. Ada x + 4 Demokrat. Jadi, x + (x + 4) = 100 menyiratkan2x = 100-4 menyiratkan x = 96/2 = 48 Ada 48 + 4 = 52 Demokrat.
Siapa yang berlari melawan Grant pada tahun 1872 sebagai kandidat partai Republik Liberal?
Horace Greeley Horace Greeley berlari melawan Grant dalam pemilihan tahun 1872.
Siapa tiga kandidat untuk Presiden pada tahun 1912, dan siapa yang menang?
Theodore Roosevelt (Progressive) dan William H. Taft (Republik) kalah dari Woodrow Wilson (Demokrat). Setelah menjadi Presiden dari tahun 1901 hingga 1909, Theodore Roosevelt secara terbuka mendukung Willam Taft sebagai kandidat Partai Republik berikutnya dan Taft memenangkan pemilihan tahun 1908. Tetapi Teddy tidak puas dengan kinerja Taft dan memutuskan untuk mencalonkan diri lagi pada tahun 1912. Ketika Partai Republik menamakannya Taft yang menjabat sebagai calon mereka, Roosevelt mencalonkan diri sebagai kandidat pihak ke-3 (ia memulai Partai Progresif, sering disebut Partai Moose Banteng). Roosevelt dan Taft membagi